Perbedaan APS-C dan Full-Frame – Mungkin sobat fotografer ada yang masih belum tahu apa sih perbedaan APS-C dan Full-Frame itu? Oke! Jangan khawatir mengingat kali ini DIYKamera akan memberikan penjelasan tentang sensor digital pada kamera full-frame & APS-C. Memang, dalam dunia fotografi, khususnya para pengguna kamera DSLR, ada dua tipe, yaitu Kamera Full Frame dan Kamera APS-C atau Kamera Crop. Nah, kira-kira apa saja yang menjadi perbedaan APS-C dan Full-Frame? Tentu, kawan-kawan semakin penasaran bukan?
Kaitannya dengan pokok bahasan dari perbedaan APS-C dan Full-Frame, perlu diketahui bahwa sebenarnya kedua jenis kamera tersebut secara fisik tak memiliki perbedaan yang cukup mencolok. Hanya saja, perbedaan di antara kedua jenis kamera DSLR tersebut terdapat dalam komponen yang dibenamkan di dalamnya. Di mana, Secara umum orang mengetahui bahwa perbedaannya adalah pada ukuran sensor yang digunakan. Jika kamera full frame menggunakan sensor ukuran 24 x 36 mm maka untuk kamera APS-C menggunakan sensor ukuran kurang lebih 22.2 x 14.8 mm. Masih bingung ya kawan? Nah, berikut di bawah ini DIYKamera akan berikan penjelasan mengenai perbedaan APS-C dan Full-Frame. Yuk, kita simak bersama.
Perbedaan APS-C dan Full-Frame
Berikut di bawah ini akan dijelaskan secara detail mengenai perbedaan APS-C dan Full-Frame. Dalam hal ini akan dijelaskan kelebihan maupun kekurangannya.
- Kaitannya dengan perbedaan APS-C dan Full-Frame, khusus kamera APS-C memiliki keunggulan dari segi harga yang lebih terjangkau.
- Selain itu, kelebihan kamera APS-C juga terletak pada bobotnya yang lebih ringan dan fleksibel pada semua lensa.
- Di samping itu, kelebihan kamera APS-C pun juga terletak pada penggunaannya yang dirasa lebih nyaman mengingat lebih enteng.
- Kekurangan kamera APS-C dari perbedaan APS-C dan Full-Frame terletak pada noise yang dipastikan bakal lebih banyak.
- Tak hanya itu, kekurangan kamera APS-C ini juga terletak pada keharusan dalam penggunaan lensa super wide untuk menghasilkan foto Landscape yang bagus.
- Kualitas foto bokeh masih dirasa kurang mumpuni.
- Salah satu kelebihan kamera Full frame dalam yang menjadi perbedaan APS-C dan Full-Frame yang cukup mencolok yaitu tangkapan layar yang lebih lebar.
- Di sisi lain, sesuai dengan pemotretan Wide atau Landscape.
- Noise pun juga dinilai lebih sedikit.
- Detail fotonya lebih tajam dan memiliki viewfinder yang lebih besar.
- Kekurangan kamera full frame yang cukup mencolok yaitu terletak pada harganya. Di mana, harga kamera ini dinilai jauh lebih mahal.
- Tak hanya itu, untuk jenis kamera ini pun tak semua lensa bisa digunakan.
- Kurang cocok untuk menghasilkan foto tele
- Bobot yang lebih berat dan harga lensanya yang relatif lebih mahal juga menjadi perbedaan APS-C dan Full-Frame.
Nah, jika melihat dari beberapa kelebihan maupun kekurangannya, tentu kita bisa mengetahui secara lebih rinci perbedaan APS-C dan Full-Frame. Di mana, memang kamera APS-C dinilai lebih fleksibel namun hasilnya masih terbilang standar. Sedangkan, untuk jenis kamera Full-Frame memiliki keunggulan pada hasil foto yang lebih jernih meski banderolnya lebih mahal. Dengan demikian, tentu dari beberapa keunggulan maupun kekurangan dari kedua jenis kamera tersebut, kawan-kawan bisa memilah dan memilih mana yang sesuai dengan aktivitas fotografi sobat. Sampai di sini pembahasan mengenai perbedaan APS-C dan Full-Frame. Sekian dan sampai jumpa.