Tips Foto Supermoon – Tips foto supermoon menjadi salah satu hal yang cukup penting diketahui bagi kawan-kawan yang berniat menjadi fotografer profesional. Fenomena supermoon memang sangat jarang dijumpai maka dari itu hasil foto supermoon bisa dibilang langka dan momen yang tidak bisa terlupakan. Fenoma supermoon ini menjadi salah satu objek foto yang menarik untuk di abadikan, untuk itulah perlu beberapa tips foto supermoon untuk dapat menghasilkan gambar yang sempurna. Fenomena supermoon sendiri merupakan jarak bumi dengan bulan berada pada titik berdekatan dalam tahun tersebut. Maka dari itu, bulan akan terlihat lebih terang dan besar. Lantas bagaimana sih tips foto supermoon agar dapat menghasilkan gambar terbaik?
Beberapa tips foto supermoon yang akan DIYKamera sampaikan di bawah ini mungkin akan cukup berguna bagi kawan-kawan yang berniat mengabadikan momen langka ini dalam bentuk foto. Di Indonesia, fenomena supermoon terbesar setalah 70 tahun sempat terjadi pada tahun 2016. Tentu saja untuk menangkap momen tersebut, diperlukan dokumentasi. Terkadang, jika kita tidak mengetahui tips foto supermoon yang tepat maka hasil gambar justru akan terlihat kecil dan tidak sesuai dengan ekspektasi kita. Agar tidak salah melakukan fotografi supermoon, langsung saja simak ulasan yang DIYKamera sampaikan secara lengkap mengenai tips foto supermoon di bawah ini:
Tips Foto Supermoon
- Pilih Posisi Yang Tepat
Tempat yang baik untuk mengabadikan fenomena supermoon adalah tempat yang bisa menunjukkan skala pembanding antara bulan dan objek foto lainnya. Lokasi yang sangat memungkinan untuk mendapatkan fenomena ini diantaranya pantai, bukit atau tempat yang lapang dan gelap sehingga bulan akan terlihat jelas. Dan yang menjadi kendala ketika kamu membidik foto supermoon ketika di perkotaan, mencaru lokasi yang sedikit gelap dan sedikit cahaya menjadi salah satu tips foto supermoon agar hasil foto fenomena supermoon bisa maksimal.
- Setting Manual Fokus
Untuk membidik supermoon sangat tidak disarankan untuk menggunakan auto fokus. Karena hasilnya tidak akan maksimal, terlebih supermoon juga memiliki waktu yang singkat walaupun tidak sesingkat ketika gerhana bulan/matahari. Selain itu, alasan tidak disarankan untuk menggunakan auto fokus pada tips foto supermoon ini adalah karena tempat yang gelap ketika membidik fenomena supermoon tersebut yang mengakibatkan fokus kemana-mana. Maka disarankan untuk menggunakan manual fokus agar kamu bisa menyesuaikan fokus sesuai dengan kebutuhan. Seorang fotografer NASA, Bill Ingalls menyarankan untuk menggunakan jari agar bisa mendapatkan keseimbangan cahaya yang tepat ketika membidik supermoon. Menahan jari tersebut bertujuan untuk mengunci fokus, kemudian kamu bisa menggeser jari untuk mencerahkan atau menggelapkan exposure.
- Gunakan Spot Metering
Spot metering menjadi salah satu tips foto supermoon yang digunakan untuk mengisolasi objek bulan pada latar langit yang gelap. Berbeda jika kamu menggunakan matrix metering yang justru digunakan untuk latar citycape.
- Manfaatkan Teleconverter
Jika kamu tidak memiliki lensa yang panjang untuk melihat permukaan bulan secara jelas, maka tips foto supermoon yang dapat kamu gunakan adalah memanfaatkan teleconverter pada kamera kamu untuk mengatur panjang lensa. Sehingga kamu bisa dengan jelas melihat permukaan bulan yang terlihat bopeng tersebut.
- Gunakan Tripod
Lagi-lagi perlengkapan yang penting ketika digunakan untuk mengabadikan momen adalah tripod. Pasang tripod kamu kemudian hidupkan vibration reduction/image stabilization untuk menghindari gambar blur. Pada tips foto supermoon ini kamu dapat mengatur aperture lensa kamu dengan f/4 hingga f/8
- Atur Komposisi
Memanfaatkan momen justru akan menghasilkan gambar yang unik, menarik dan enak dipandang. Begitu pula dengan fenomena supermoon, kamu bisa mengambil beberapa angle untuk mendapatkan komposisi supermoon yang pas. Atau kamu bisa menggunakan aksesoris lainnya untuk memperlengkap foto supermoon kamu. Pada tips foto supermoon ini, Kamu bisa memanfaatkan objek sekitar kamu seperti pohon, pantai, tiang listri atau objek lainnya yang fungsinya agar frame foro Kamu tidak terkesan kosong dan terlihat supermoon saja.
Di sisi lain, jika kawan-kawan menggunakan smartphone sebagai alat perekam, maka tips foto supermoon yang harus diperhatikan adalah lokasinya. Berbeda dengan tips untuk kamera biasa yang disarankan untuk memotret supermoon di tempat yang gelap. Jika Kamu menggunakan smartphone, kawan justru disarankan untuk berada di tempat terang. Jika kamu ke tempat yang lebih terang memang supermoon tidak akan terlihat maksimal namun setidaknya kamu akan mendapatkan frame penuh supermoon dengan latar yang indah. Cukup tap layar dan tahan maka akan muncul pilihan menerangkan atau menggelapkan exposure foto. Kamu bisa memilih exposure foto lebih terang untuk mendapatkan hasil gambar yang jelas. Demikian ulasan mengenai tips foto supermoon yang dapat DIYKamera berikan. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba!